Skip to main content

Mungkin Hati Yang Bicara

Dalam diam, hati yang bicara.
Tak ada pergerakan dan semua terlihat berbeda,
Berharap bibir berucap agar suara bisa mendominasi tawa ribuan serangga,
Malam akan pergi kemudian berganti pagi,
Duduk berdua tanpa ada kata, hati yang bicara.
Kayu api unggun sedikit lagi akan menjadi bara ,
Binar mata saling tatap ragu,
Sedikit malu tapi dalam hati berharap malam jangan dulu berlalu,
Merah bara api pun  mulai menjadi abu,
Dingin ujung malam mulai menembus tulang,
Cahaya rembulan yang memantul didanau mulai menghilang tertutup awan,
Rintik hujan turun tak terduga  membasahi rerumputan,
Suasana gelap mulai merubah keadaan,
Dan gelappun menjadi awal dan akhir dari pembicaraan,
Terlontar kata dari bibir indah nan menawan sang perempuan,
“Ayo Kita Pulang...”






Comments